Dalam dunia hiburan Korea, drama sering kali menjadi saluran untuk menyuguhkan berbagai cerita menarik yang dapat merebut hati penonton. source Salah satunya adalah drama berjudul 'Jeongnyeon: The Star Is Born', yang dibintangi oleh sang bintang Kim Tae Ri. Drama ini berhasil menarik simpati dan menjadikan penonton terpaku pada alur ceritanya yang dinamis. Namun, seperti layaknya sebuah perjalanan, setiap cerita harus mencapai titik akhirnya. Dan untuk 'Jeongnyeon: The Star Is Born', penutupan ceritanya justru memunculkan kekecewaan dari audien.
Alur ending yang diidamkan bakal membawa kesempurnaan ternyata mengecewakan. Banyak penonton merasa bahwa akhir ceritanya bertentangan dengan pembangunan karakter yang telah dibangun dengan sangat teliti dari awal. Kim Tae Ri, yang memerankan karakter Jeongnyeon dengan penjiwaan yang memukau, dianggap terjebak dalam sebuah skenario yang tiba-tiba kehilangan arah menjelang akhir.
Kritikan utama bersumber dari bagaimana penutupan drama tersebut memberikan kesan dibuat tergesa-gesa dan tidak memadai, menghasilkan lebih banyak pertanyaan daripada menjawabnya. Penonton berpendapat bahwa ada jarak nyata antara pembangunan plot selama seri dengan penutupan ceritanya. Hal ini membuat penonton tidak puas karena harapan mereka tidak terwujud.
Selain itu, ada juga penonton yang merasa pertumbuhan karakter Jeongnyeon yang dilakoni Kim Tae Ri, sebagai tokoh pusat cerita, belum terekspresikan dengan maksimal dalam puncak cerita. Karakter Jeongnyeon, yang berawal dengan latar belakang dan perjuangan yang dalam, tampaknya berubah fokusnya dan selesai dengan skenario yang bertentangan dengan esensi awal tokohnya.
Meskipun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa 'Jeongnyeon: The Star Is Born' berhasil memberikan moment-moment yang tak terlupakan lewat penayangannya. Performa Kim Tae Ri mampu dianggap sebagai puncak terbaik dalam karirnya, memperlihatkan kedalaman emosi dan karakterisasi yang hebat. Drama ini tetap memberikan imajiner yang memukau, beserta sinematografi yang cantik dan desain produksi yang kaya.
Memang, setiap karya drama memiliki kekuatan dan kelemahannya, dan 'Jeongnyeon: The Star Is Born' bukanlah pengecualian. Meskipun memiliki kritikan atas akhir ceritanya, karya ini layak disaksikan untuk pengalaman yang unik dan peristiwa yang kuat yang telah disajikan.source
Top comments (0)